Kamis, 10 Januari 2013

1. LINGKUNGAN PEMASARAN


ANALISIS PT UNILEVER

Sehubungan dengan analisis SWOT yang memiliki peran penting dalam menetapkan suatustrategi perusahaan, maka PT Unilever Indonesia Tbk Cabang Makassar perlu melakukan analisisSWOT yang merupakan cara yang sistematis di dalam melakukan analisis terhadap wujudancaman dan kesempatan agar dapat membedakan keadaan lingkungan yang akan datang sehingga
 
dapat ditemukan masalah yang ada. Dari analisis swot, perusahaan dapat menentukan strategiefektif yang sejauh mungkin memanfaatkan kesempatan yang berlandaskan pada kekuatan yangdimiliki perusahaan, mengatasi ancaman yang datang dari luar,sertamengatasikelemahanyangada.                                                                                                                          

1. Identifikasi Lingkungan Internal Perusahaan

Berdasarkan penilaian responden terhadap faktor kunci internal perusahaan,didapatkan total skor rata-rata IFE adalah sebesar 2,519. Hal ini berarti bahwa posisi strategiperusahaan berada pada posisi rata-rata dalam memanfaatkan kekuatan yang dimilikinya untuk menghadapi kelemahan internal perusahaan.
Berdasarkan hasil perhitungan matrik IFE terlihat bahwa iklan produk shampoosunsilk yang menarik merupakan kekuatan utama yang dimiliki perusahaan dengan jumlahskor 0,387 dimana perusahaan menampilkan model-model yang tipikal muda, berkulit putih,berambut panjang, sehingga memacu konsumen (lebih spesifik perempuan) untuk membeliproduk tersebut agar dapat mengalami sendiri hasil yang diterima si model dalam iklantersebut. Selanjutnya faktor sosialisasi perusahaan memiliki jumlah skor 0,339 dimanaperusahaan gencar di misi sosial, sehingga kedekatan dengan konsumen dapat terus terjaga.Pengalaman dalam kegiatan pemasaran memiliki jumlah skor 0,308 dimana pengalaman akanmemudahkan dalam menjual produk shampoo sunsilk. Memiliki tim yang berdedikasi danterampil dengan jumlah skor 0,190 dimana tim tersebut akan termotivasi di segenap jajaran.Pengiriman barang tepat waktu dengan jumlah skor 0,368 adalah salah satu cara agarpelanggan loyal terhadap perusahaan, sehingga perusahaan dapat selalu menjaga hubunganbaik dengan pelanggan atau konsumen..

2. Identifikasi Lingkungan Eksternal Perusahaan

Berdasarkan hasil analisis matrik EFE, diperoleh jumlah skor rata-rata untuk faktorkunci eksternal adalah sebesar 2,850 artinya kemampuan perusahaan untuk memanfaatkanpeluang yang ada dan mengatasi ancaman-ancaman yang dihadapi oleh perusahaan beradapada kondisi menengah. Berdasarkan hasil perhitungan matrik EFE terlihat bahwa stabilitas ekonomi relatif baik dengan jumlah skor 0,428 merupakan peluang yang sangat besar untuk dimanfaatkan olehPT Unilever Indonesia Tbk Cabang Makassar dalam meningkatkan penjualan. Hal inididukung dengan pertumbuhan ekonomi yang kuat di Sulawesi-Selatan dengan jumlah skor0,307 dan tingginya kepuasan konsumen dengan jumlah skor 0,376.
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN  PT UNILEVER
Kelebihan
1.   Pemimpin pasar consumer goods di Indonesia.
2.   Memiliki tim yang terdiri dari orang-orang berdedikasi, terampil, dan termotivasi di segenap jajaran.
3.   Adanya kenaikan pangsa pasar untuk kategori-kategori penting seperti face care, savoury, dan ice cream.
Kelemahan :
1.   Rendahnya respon pasar terhadap produk-produk tertentu.
2.   Jumlah karyawan yang tambun.
3.   Birokrasi yang panjang karena kebijakan sentralisasi yang menyebabkan unilever Indonesia tidak bisa begitu saja memutuskan sesuatu.
4.   Lambatnya konsolidasi intern dalam pengambilan keputusan.
5.   Ketidakjelasan sertifikat halal untuk produk-produk tertentu.

Strategi Pemasaran
 
Unilever akan mencari cara ( strategi baru ) untuk memenuhi kebutuhan konsumen sesuai pola belanja masyarakat bawah, salah satunya memformulasikan kembali produk yang telah populer “ MOLTO “ , dimana produk ini sebelumnya digunakan untuk mencuci baju dengan tiga langkah , akan diusahakan hanya satu langkah saja , sehingga akan menghemat air , khususnya bagi masyarakat penghasilan rendah yang mengalami masalah dengan air , demikian yang dikemukakan oleh Eka Sugiarto , Head of Marketing PT.Unilever Indonesia. Strategi lainnya adalah Unilever akan memposisikan kembali dengan menggeser citra sebagai produsen produk premium pemeliharaan kulit, antara lain sedang mengkampanyekan suatu produk krim wajah “ Ponds “ yang dijamin lebih murah dari pesaing. Saat yang tepat bagi Unilever, ketika para konsumen akan melakukan pilihan tepat atas produk dan merek beragam .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar